Jokowi dan Motor Listrik Kunjungan Kerja di Asmat

Read Time:1 Minute, 34 Second

Presiden Joko widodo mengunjungi Kabupaten Asmat dalam agenda kunjungan kerja ke Papua pada kamis 12/4. Kali ini ada hal menarik dalam kunjungan Jokowi, berboncengan dengan ibu Iriana Presiden RI ini mengendarai kendaraan listrik.

Motor listrik berwarna merah dengan plat nomor RI 1 mantap dikendarai Jokowi bersama ibu Iriana menyusuri jalan kayu dan derasnya hujan.

Menggunakan helm berwarna putih keduanya berjalan menembus padatnya warga yang berada di sekitar jalan dan sesekali tersenyum melambaikan tangan kepada warga Asmat.

Ternyata setelah ditelusuri motor listrik merupakan salah satu kendaraan pokok warga Asmat, bahkan bisa dibilang hampir semua orang menggunakan motor listrik.

Bahkan menurut Samsul Arif Asisten III Setda Kabupaten Asmat, Syamsul Agas dikutip dari detikoto mengungkapkan Asmat adalah satu-satunya Kabupaten di Indonesia yang warganya memakai motor listrik.

Bukan hanya itu support penuh juga diberikan oleh pemerintah melalui PLN dengan menyediakan pengisian listrik di kota Agats.

SPLU ini dapat mengisi listrik sepeda motor hanya dengan uang Rp 5.000. Pemilik kendaraan bisa membeli pulsa listrik dengan harga Rp 5.000 kemudian melakukan pengisian di SPLU yang telah tersedia.

Kunjungan di Kabupaten Asmat Papua menjadi momen bersejarah bagi warga sekitar dan Indonesia pada umumnya.

Joko Widodo adalah presiden pertama yang mengunjungi Kabupaten Asmat.

Kunjungan kerja menuju Asmat presiden bertemu dengan warga dan sekaligus meninjau berbagai proyek infrastruktur dikawasan tersebut.

Tujuan utama Presiden Joko Widodo adalah mengunjungi Kampung Kayeh, Presiden dan Ibu Iriana bersama rombongan menyeberangi sungai ke lokasi pembangunan 114 unit rumah khusus yang telah dibangun sejak 2016 dengan biaya Rp.19,9 miliar.

Kemudian di Kampung Amanamkai, Distrik Atjs dan Kampung Syuru, Distrik Agats dibangun rumah khusus sebanyak 114 Unit.

Tahun direncanakan pembangunan akan kembali dilakukan dan direncanakan akan dibangun sebanyak 100 unit rumah khusus yang tersebar di 4 kampung, yakni Kampung Priend Distrik Fayid (34 unit), Kampung Ass dan Kampung Atat Distrik Pulau Tiga (33 unit), dan Kampung Warkai Distrik Betsbamu (33 unit).